Rabu, 20 Desember 2017

TAMAN BACA MASYARAKAT

TAMAN BACA MASYARAKAT
Berawal dari sebuah gagasan dari teman-teman pecinta alam Bandar Lampung, Taman Baca Masyarakat (TBM) memiliki tujuan untuk memberikan bantuan edukasi, pelayanan pendidikan informal, dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dilakukan secara sukarela, dan sumber dana yang sifatnya swadaya.

Bertempat di Pasar Kangkung dan Pasar Cimeng, Teluk Betung, Bandar Lampung, TBM memulai kegiatannya dengan memberikan bantuan buku bacaan gratis yang bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Tetapi untuk sementara ini, fokus mereka lebih kepada membantu anak-anak sekolah dasar dalam belajar dan memahami pelajaran. Aktivitas mereka lebih banyak dilakukan pada saat jam-jam sore hari yang biasanya hanya dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain. Sehingga, selain bermain, anak-anak tersebut juga bisa belajar.

Beberapa mahasiswa-mahasiswi Akafarma Putra Indonesia, Universitas Malahayati Bandar Lampung juga terlibat aktif dalam kegiatan kemasyarakatan ini. Hal ini sejalan dengan misi yang diusung oleh Jurusan Akafarma yang salah satunya adalah "mengembangkan dan menerapkan ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat".

Menurut Marleni, salah satu mahasiswi Akafarma angkatan 2015 yang aktif ikut dalam kegiatan TBM ini, anak-anak sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Mereka sangat senang dengan sistem yang diterapkan oleh teman-teman yang ada di TBM. Yaitu belajar sambil bermain.
Tetapi masih terdapat kendala yang dialami dalam kegiatan TBM ini. "Salah satu kendalanya adalah kurangnya buku bacaan yang ada di TBM. Sehingga TBM sangat mengharapkan bantuan berupa buku bacaan terutama untuk anak-anak" ujar Marleni.

Semoga dengan tulisan ini, ada donatur yang bersedia untuk membantu memberikan buku bacaan yang sudah tidak terpakai tetapi masih bisa dimanfaatkan untuk anak-anak usia sekolah dasar.

Salut untuk teman-teman di Taman Baca Masyarakat. Terus berjuang.

Penulis

Robby Candra Purnama

Berikut beberapa dokumentasi dari kegiatan TBM





Kamis, 02 November 2017

Kul6. MODEL & NILAI PROMOSI KESEHATAN

Mata Kuliah  : Promosi Kesehatan
Jurusan          : S1 Farmasi
Univeristas    : Malahayati Bandar Lampung

Terdapat 4 model promosi kesehatan yang banyak digunakan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan. 4 model promosi kesehatan itu antara lain :
1. Model Kepercayaan Kesehatan (Helath Belief Model)
2. Model Transteoritik (Transtheoritical Model)
3. Teori Aksi Beralasan (Theory of Reasoned Action)
4. Stres dan Koping (Stress and Coping)

Dari keempat model diatas, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Sehingga untuk pemilihan model promosi kesehatan perlu beberapa pertimbangan yang harus dikaji terlebih dahulu. Materi berikut menjabarkan tentang keempat model beserta dengan kelebihan dan kekurangannya.

Semoga bermanfaat.

HIMFA & HAKRAB

Himpunan Mahasiswa Farmasi (HIMFA) Universitas Malahayati merupakan organisasi kemahasiswaan yang ada di Program Studi (Prodi) S1 Farmasi Universitas Malahayati. HIMFA terbentuk pada tanggal 16 Oktober 2016 untuk kepengrurusan selama 2 tahun. HIMFA diresmikan oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan (Dr. Dessy Hermawan, M.Kes.) disaksikan oleh Ka.Prodi dan jajarannya. Adapun Ketua terpilihnya adalah Albirto Ridho, dan Wakil Ketua adalah I Wayan Windu.

Setelah terbentuk, berbagai kegiatan telah mereka lakukan sebagai bentuk pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan dan ditetapkan oleh pengurus HIMFA terpilih. Salah satu program kerja yang telah dilaksanakan adalah Hari Keakraban (Hakrab). Hakrab yang pertama kali dilakukan oleh HIMFA ini diberi tema KUMBANG (Kumpul Bersama Untuk Tumbuh dan Berkembang).


Himpunan Mahasiswa Farmasi (HIMFA) Universitas Malahayati 

Hakrab sendiri lebih mengutamakan pengenalan dan sosialisasi tentang Prodi S1 Farmasi Universitas Malahayati. Dilakukan pada tanggal 8 Oktober 2017, dan mengambil tempat di area Camp 91 Kemiling, Bandar Lampung. Kegiatan ini tidak hanya mengenalkan HIMFA dan Prodi itu sendiri, melainkan diisi dengan berbagai kegiatan outbond. Sehingga manfaat dari kegiatan ini dapat terasa dan membekas dibenak setiap pesertanya.

Panitia kegiatan ini adalah mahasiswa/mahasiswi Prodi S1 Farmasi Angkatan 2016 (angkatan pertama) yang dipimpin oleh Albirto Ridho sebagai Ketua HIMFA dan Sukma Romadhon sebagai Ketua Panitianya. Sedangkan peserta kegiatan ini adalah mahasiswa/mahasiswi baru angkatan 2017 yang berjumlah kurang lebih sebanyak 90 orang. Kegiatan ini juga disaksikan dan diawasi oleh Kaprodi dan dosen-dosen.

Sebagai penutup, penulis ucapkan selamat datang di Prodi S1 Farmasi Universitas Malahayati untuk angkatan 2017. Dan sukses selalu untuk HIMFA Universitas Malahayati. Semoga semua program kerja yang telah dan akan dilaksanakan memiliki nilai dan manfaat yang dapat dirasakan, baik untuk lingkungan universitas pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya.

Berikut beberapa momen kegiatan Hari Keakraban HIMFA Universitas Malahayati Bandar Lampung:













Ketua HIMFA

Ketua Panitia


Jaya selalu HIMFA Universitas Malahayati.

Salam

Penulis
Robby Candra Purnama

Ismail (Kiri), Penulis (Tengah), Ahmad Sidiq (Kanan)

Rabu, 01 November 2017

SIANG KEAKRABAN HIMAFARMA

Siang Keakraban atau SiKrab

Begitu Himafarma menyebutnya. Sebuah kegiatan yang dibentuk dan diselenggarakan untuk mengenalkan mahasiswa-mahasiswi baru Akafarma kepada civitas akademika Akafarma. Baik dosen, staf laboratorium, alumni, maupun kakak tingkat. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang mulai diselenggarakan pada tahun 2008.

Sikrab Himafarma 2017

Himafarma adalah organisasi resmi mahasiswa-mahasiswi Diploma 3 Analis Farmasi dan Makanan Universitas Malahayati yang diakui oleh Direktur Akafarma. Organisasi ini menaungi seluruh mahasiswa aktif yang ada di Akafarma, dan menjembatani antara mahasiswa, dosen, dan alumni.

Tahun 2017, Himafarma mengadakan kegiatan sikrab di Lembah Hijau Bandar Lampung pada tanggal 7 Oktober 2017. Sebanyak 40 mahasiswa baru mengikuti kegiatan tersebut dengan bimbingan dari Himafarma dan dibawah pengawasan dosen Akafarma. Kegiatan ini juga disaksikan dari perwakilan alumni angkatan 2012, 2013, dan 2014. Sikrab diisi dengan berbagai kegiatan. Mulai dari perkenalan, sampai dengan permainan-permainan yang mengandalkan kerjasama, fokus, dan kekompakan.

Kegiatan ini memiliki nilai yang sangat positif. Memberikan edukasi, membiasakan diri untuk mau bersilaturahim, menstimulasi kerjasama, sehingga mahasiswa baru akan lebih mengenal tentang Akafarma dan civitas akademika yang ada didalamnya. Semoga kegiatan ini dapat terus dijalankan. Sehingga nilai-nilai positif yang ada akan tetap bisa dijalankan dan disalurkan.

Best regard :
@Himafarma Periode 2016-2017
@IKAFARMA (Ikatan Keluarga Alumni Akafarma)
@Yusuf Wardianto, @Bakti Permana, @Yudhi Chandra, @Davit Muhammad M.

Beberapa momen kegiatan Sikrab Akafarma Tahun 2017 :











IKAFARMA


Jaya selalu HIMAFARMA

Penulis
Robby Candra Purnama, M.Kes., Apt.

Satu lagi..Tim Dosen


Kamis, 26 Oktober 2017

Kul5. MEDIA PROMOSI KESEHATAN

Mata Kuliah  : Promosi Kesehatan
Jurusan          : S1 Farmasi
Universitas    : Malahayati Bandar Lampung
Pokok Bahasan : Media Promosi Kesehatan

Media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk menampilkan pesan atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator sehingga sasaran dapat meningkatkan pengetahuannya, yang akhirnya diharapkan perilakunya dapat berubah kearah yang positif terhadap kesehatan.

Perbandingan efektivitas penggunaan media promosi kesehatan adalah :
1. Media Verbal 1 kali
2. Media Visual 3,5 kali
3. Media Verbal dan Visual 6 x

Media yang dipilih harus memberikan dampak yang luas. Untuk itu perlu ditentukan tujuan media yang akan menjadi dasar penggunaan media, antara lain jangkauan media, frekuensi media, kontinuitas media, serta biaya penggunaan media tersebut.

Semoga bermanfaat

Kamis, 19 Oktober 2017

PENGUMUMAN HASIL UJI KOMPETENSI AKAFARMA LAMPUNG

Uji Kompetensi Akafarma Putra Indonesia Lampung telah dilaksanakan pada tanggal 16 September 2017. Uji Kompetensi ini diselenggarakan oleh Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI), Asosiasi Pendidikan Farmasi Seluruh Indonesia (APDFI), bekerja sama dengan LPUKNakes.

Adapun hasil uji kompetensi untuk peserta dari Akafarma Putra Indonesia Lampung dapat di download pada link berikut ini :

Download : https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama1/hasil-ukom-akafarma-pi-lampung

Senin, 16 Oktober 2017

Kul4. STRATEGI PROMOSI KESEHATAN

Mata Kuliah    : Promosi Kesehatan
Jurusan            : S1 Farmasi
Fakultas           : Kedokteran
Universitas      : Malahayati Bandar Lampung

Materi ini membahas tentang strategi-strategi yang harus dilakukan untuk menunjang promosi kesehatan. Sehingga tujuan dari promosi yang akan dilakukan dapat tercapai.

Demikian, smoga bermanfaat.

Download : https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama1/kul4-strategi-promosi-kesehatan

Kamis, 28 September 2017

Promosi Kesehatan : Perilaku dan Status Kesehatan

Mata Kuliah : Promosi Kesehatan
Jurusan         : S1 Farmasi
Fakultas       : Kedokteran
Universitas  : Malahayati Bandar Lampung

Materi ini mengkaji tentan perilaku manusia dan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku manusia.

Download : https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama/kul3-perilaku-dan-status-kesehatan-80632152

Semoga bermanfaat

Selasa, 26 September 2017

PROMKES - Promosi Kesehatan

Mata Kuliah   : Promosi Kesehatan
Jurusan           : S1 Farmasi
Fakultas          : Kedokteran
Universitas     : Malahayati Bandar Lampung

Materi ini berisi tentang definisi promosi kesehatan menurut para ahli, ruang lingkup promosi kesehatan, dan strategi promosi kesehatan.

Download : https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama/kul2-promosi-kesehatan-80632236

Semoga bermanfaat

Course Outline Promosi Kesehatan

Mata Kuliah : Promosi Kesehatan
Jurusan         : S1 Farmasi
Fakultas        : Kedokteran
Universitas   : Malahayati Bandar Lampung

Download : https://www.slideshare.net/secret/fhTxJ9jTmfYAwK

Semoga bermanfaat

Rabu, 05 April 2017

TFS STERIL - METODE STERILISASI

Bahan kuliah ini diperuntukkan :

Mata Kuliah : TFS Steril
Jurusan         : S1 Farmasi (Konversi)
Fakultas        : FK Universitas Malahayati Bandar Lampung

Materi dapat di download pada link berikut :

https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama/kul3-sterilisasi

Semoga bermanfaat.

TFS STERIL - SEDIAAN STERIL

Berikut adalah materi pertemuan ke-2 :

Mata Kuliah  : TFS Steril
Jurusan          : S1 Farmasi (Konversi)
Fakultas        : FK Universitas Malahayati

Materi dapat di download pada link berikut :


Semoga bermanfaat. 

Rabu, 08 Maret 2017

Course Outline TFS Steril

Berikut panduan pengajaran selama 1 semester genap.

Mata Kuliah   : TFS. Steril
Jurusan          : S1 Farmasi
Fakultas        : Kedokteran

Materi dapat di download pada link dibawah ini :
https://www.slideshare.net/RobbyCandraPurnama/kul1-course-outline-tfs-steril

Semoga bermanfaat

Selasa, 10 Januari 2017

DOSEN atau PROFESI?

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Sebelumnya, saya ingin menegaskan bahwa ini murni pendapat pribadi. Tidak ada tendensi apapun dalam penulisan kali ini. Ini murni curhatan dan pemikiran pribadi.

Menurut risbang.ristekdikti.go.id, perguruan tinggi adalah satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi. Di Indonesia, pergurua tinggi dapat berbentuk aademi, institut, politeknik, sekolah tinggi, dan universitas. Perguruan tinggi dapat menyelenggarakan pendidikan akademi, profesi, dan vokasi. Sedangkan program pendidikan diploma (D1, D2, D3, D4), sarjana (S1), magister (S2), doktor (S3), dan spesialis.

Perguruan tinggi di Indonesia ada 2 jenis perguruan tinggi. Yang pertama adalah Perguruan Tinggi Negeri (PTN), dan yang kedua adalah Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Dalam hal ini, saya akan memfokuskan pada PTS saja.

Universitas Malahayati Bandar Lampung

Untuk bisa medirikan dan kemudian menyelenggarakan program pendidikan, PTS harus memenuhi berbagai macam persyaratan. Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi adalah tenaga pengajar atau lebih dikenal dengan istilah Dosen. Untuk PTS, syarat minimal jumlah dosen tetap adalah sebanyak 6 orang. Syarat tersebut untuk Program Diploma dan Program Sarjana. Adapun kualifikasi yang harus dipenuhi dari dosen tetap antara lain :
  • 1.      Minimal berijazah Magister, Magister Terapan dengan ilmu yang sesuai dengan program studi yang dijalankan.
  • 2.      Umur maksimal saat diangkat sebagai dosen tetap adalah 58 tahun
  • 3.      Bersedia bekerja penuh waktu selama 40 jam/minggu.
  • 4.      Belum punya NIDN atau NIDK.
  • 5.      Bukan guru yang sudah memiliki NUP.
  • 6.      Bukan PNS.


Dosen Mengajar

Yang ingin saya soroti adalah pada persyaratan dosen tetap PTS pada poin 3. Disebutkan dosen tetap harus bekerja penuh waktu selama 40 jm/minggu. Apabila PTS tersebut menyelenggarakan perkuliahan dari hari Senin-Jumat, maka waktu kerja dosen tetap adalah 8 jam/hari. Dan ini wajib menurut Dikti. Untuk Kopertis Wilayah II, sosialisasi sudah dilakukan. Terakhir pada tanggal 14 Desember 2016 di Hotel Asthon Palembang. Kebetulan saya mengikuti acara tersebut.

Lalu bagaimana dengan seorang dosen yang juga melakukan praktik profesi? Saya menilik dari latar belakang penddikan saya yang seorang apoteker. Didalam Panduan Resertifikasi Kompetensi Apoteker, seorang apoteker wajib melakukan praktik pelayanan kefarmasian (saya singkat yanfar) minimal 2000 jam/5 tahun. Itu artinya sama dengan 400 jam/tahun = 34 jam/bulan = 1,5 jam/hari. Dengan ini jelas sekali standar kompetensi mengatur seorang apoteker untuk praktik tiap hari, senin-minggu, masing-masing 1,5 jam perhari.

Apoteker

Lalu akan muncul pertanyaan (atau lebih tepatnya pernyataan) seperti ini :
Q : Kan bisa dirapel. Misalnya sabtu dan minggu masing-masing 5 jam.
A : seharusnya tidak bisa. Alasannya jelas bahwa yanfar yang paripurna tidak akan tercapai. Karena pasien tidak hanya datang dihari sabtu dan minggu. Bagaimana yang datang pada hari senin-jumat. Butuh apoteker juga kan?

Q : Bisa dengan setelah kerja di kampus, apoteker praktik 1,5 jam dari senin-jumat.
A : Yang ini lebih mungkin dilakukan. Dan lebih manusiawi. Tapi ada syaratnya. Tempat praktik kefarmasian hanya boleh tutup minimal 2 jam setelah apoteker datang. Jadi misa kita pulang dari kampus, kita praktik 1,5 jam perhari. Cukup kan? Cukup. Tapi jelas tidak maksimal. Kenapa? Fisik apoteker yang juga butuh istirahat, waktu pasien berkunjung yang tidak tentu, dan yang pasti tempat praktik profesi harus buka lebih dari 10 jam.

Pejelasan diatas memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tinggal bagaimana menyikapinya.

Sekali lagi, semua hal diatas murni pendapat pribadi. Dari segi dosen, dikti sudah sangat tegas dengan aturannya. Saya pribadi harus memenuhi ketentuan ketentuan diatas. Sebagai seorang apoteker, saya sedikit bimbang. Mungkin opsi kedua lebih mungkin dilakukan. Tetapi apakah pelayanan kefarmasian yang baik dan bertanggung jawab yang selama ini didengungkan dapat tercapai? Saya pribadi mengatakan tidak akan maksimal. Wallahua’lam bishawab.


Nurani saya mengataka, pilih salah satu. Karena keduanya tidak akan sempurna apabila dijalankan bersamaan. Semoga Allah SWT memberikan solusi terbaik untuk hal ini bagi diri saya pribadi. Aamiin.

#Maaf kalo gaya bahasanya kaku dan kurang baik.